Biaya Medical Check Up Untuk Kerja di Luar Negeri: Panduan Lengkap dan Tips Lolos
    Share Post:

    Medical Check-Up untuk Kerja di Luar Negeri: Tes, Biaya, dan Tips Agar Lolos


    Apa Itu Medical Check-Up untuk Kerja di Luar Negeri?

    Medical check-up adalah serangkaian pemeriksaan kesehatan yang diwajibkan untuk memastikan bahwa calon tenaga kerja memenuhi standar kesehatan negara tujuan. Hal ini penting karena negara tujuan ingin memastikan bahwa pekerja asing tidak akan menjadi sumber penyebaran penyakit atau membebani sistem kesehatan mereka.

    Pemeriksaan ini mencakup berbagai tes seperti pemeriksaan fisik, laboratorium, hingga tes kesehatan mental, tergantung pada jenis pekerjaan dan negara tujuan.


    Proses Medical Check-Up: Tahapan yang Harus Dilalui

    Proses medical check-up dapat berbeda tergantung pada negara tujuan, namun umumnya mencakup langkah-langkah berikut:

    • Pemeriksaan Fisik: Pada tahap ini, dokter akan memeriksa tinggi badan, berat badan, tekanan darah, serta kondisi organ tubuh seperti paru-paru, jantung, kepala, leher, dan perut. Pemeriksaan ini bertujuan untuk mendeteksi masalah kesehatan yang tidak terlihat melalui tes lainnya.
    • Pemeriksaan Laboratorium:
      • Tes darah: Untuk mendeteksi penyakit seperti hepatitis, HIV, atau diabetes.
      • Tes urine: Untuk memeriksa fungsi ginjal dan mendeteksi kemungkinan infeksi.
      • Tes tinja: Jika diperlukan, digunakan untuk mendeteksi penyakit parasit atau gangguan pencernaan.
    • Rontgen dan USG:
      • Rontgen dada untuk memeriksa kesehatan paru-paru.
      • USG untuk memeriksa kondisi organ dalam seperti hati dan ginjal.
    • Elektrokardiografi (EKG): Pemeriksaan ini memeriksa aktivitas listrik jantung Anda untuk mendeteksi kemungkinan gangguan kardiovaskular.
    • Tes Buta Warna: Beberapa pekerjaan seperti operator mesin atau desain grafis mengharuskan pelamar memiliki kemampuan membedakan warna dengan baik.
    • Riwayat Medis: Dokter akan mengajukan pertanyaan mengenai riwayat kesehatan Anda dan keluarga, termasuk gaya hidup sehari-hari seperti pola makan dan kebiasaan olahraga.
    • Tes Tanda Vital: Pemeriksaan meliputi pengukuran suhu tubuh, denyut jantung, tekanan darah, dan frekuensi pernapasan untuk memastikan semua parameter dalam batas normal.

    Apa Saja yang Diperiksa dalam Medical Check-Up untuk TKI?

    Untuk Tenaga Kerja Indonesia (TKI), pemeriksaan biasanya lebih detail karena beberapa negara memiliki persyaratan tambahan.

    Jenis Pemeriksaan Khusus untuk TKI:

    • Tes TBC: Wajib untuk memastikan bebas dari penyakit menular seperti tuberkulosis.
    • Tes Hepatitis B dan C: Standar di banyak negara Asia dan Timur Tengah.
    • Tes Psikologi: Untuk memastikan kesiapan mental bekerja di lingkungan asing.

    Negara dengan Persyaratan Tambahan:

    • Singapura: Menambahkan tes kebugaran fisik.
    • Taiwan: Memerlukan tes hepatitis secara khusus.
    • Jepang: Menekankan pada pemeriksaan penyakit menular.

    Biaya Medical Check-Up untuk Kerja di Luar Negeri

    Biaya medical check-up bervariasi tergantung pada lokasi, jenis pemeriksaan, dan negara tujuan.

    Kisaran Biaya:

    • Taiwan: Rp1.000.000 – Rp2.500.000.
    • Singapura: Rp1.000.000 – Rp1.500.000.
    • HongKong: Rp1.000.000 – Rp2.500.000.
    • Polandia: Rp1.000.000 – Rp2.500.000.
    • Turki: Rp1.000.000 – Rp2.500.000.
    • Jepang: Rp1.500.000 – Rp2.000.000.
    • Kanada/AS: Rp2.000.000 – Rp3.000.000.

    Faktor yang Mempengaruhi Biaya:

    • Jumlah dan jenis tes yang dilakukan.
    • Rumah sakit atau klinik yang dipilih.
    • Lokasi geografis rumah sakit.

    Penyakit yang Tidak Lolos Medical Check-Up

    Beberapa penyakit dapat menyebabkan Anda dinyatakan tidak lolos, di antaranya:

    • Hepatitis B dan C
    • HIV/AIDS
    • TBC (Tuberkulosis)
    • Buta Warna Total
    • Gangguan jantung atau paru-paru serius

    Jika Anda memiliki penyakit tersebut, berkonsultasilah dengan dokter untuk perawatan sebelum menjalani tes.


    Tips Agar Lolos Medical Check-Up

    Agar lolos medical check-up, lakukan persiapan berikut:

    1. Sebelum Tes: Hindari alkohol dan makanan berlemak. Cukup tidur setidaknya 8 jam. Minum banyak air putih untuk menjaga fungsi ginjal.
    2. Saat Tes: Tetap tenang dan ikuti instruksi dokter. Jangan lupa membawa dokumen penting seperti paspor dan riwayat kesehatan sebelumnya.
    3. Jika Gagal: Konsultasikan hasil tes dengan dokter. Lakukan pengobatan atau terapi sesuai rekomendasi.

    FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)

    Apa saja tes yang termasuk dalam medical check-up untuk kerja di luar negeri?

    Tes yang biasanya termasuk adalah pemeriksaan fisik, tes darah, tes urine, rontgen dada, tes TBC, serta tes kesehatan mental tergantung pada negara tujuan dan jenis pekerjaan.

    Berapa biaya rata-rata untuk medical check-up?

    Biaya rata-rata medical check-up berkisar antara Rp1.000.000 hingga Rp3.000.000, tergantung pada jenis pemeriksaan dan lokasi klinik atau rumah sakit.

    Bagaimana jika saya tidak lolos medical check-up?

    Jika Anda tidak lolos medical check-up, konsultasikan hasilnya dengan dokter. Anda bisa menjalani pengobatan atau terapi untuk memperbaiki kondisi sebelum menjalani tes ulang.

© COPYRIGHT 2025 PT Dewi Pengayom Bangsa